Abstract


Kenakalan remaja menjadi salah satu tantangan serius dalam pembinaan generasi muda, terutama di daerah terpencil. Program pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk menurunkan tingkat kenakalan remaja melalui kegiatan olahraga yang terintegrasi dengan penerapan nilai-nilai sosial, seperti kerja sama, disiplin, tanggung jawab, dan empati. Sasaran kegiatan ini adalah siswa SMA N 2 Kepulauan Mentawai, yang diberikan pendampingan berupa pelatihan olahraga, diskusi kelompok, dan simulasi nilai-nilai sosial dalam kehidupan sehari-hari. Hasil pelaksanaan menunjukkan bahwa keterlibatan siswa dalam aktivitas olahraga yang bermakna dapat membantu mengalihkan perhatian mereka dari perilaku negatif dan mendorong pembentukan karakter positif. Selain itu, penerapan nilai-nilai sosial dalam konteks olahraga terbukti meningkatkan kesadaran siswa akan pentingnya hubungan yang harmonis di masyarakat. Program ini berpotensi menjadi model pembinaan karakter yang dapat diterapkan di berbagai daerah untuk mendukung pembangunan sosial dan moral remaja.